TROPEDO.ID — KPU Kabupaten Bangka Selatan baru saja mengadakan media gathering bersama berbagai media se-Kabupaten Bangka Selatan. Acara ini bertujuan untuk memastikan proses pemutakhiran data pemilih dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024, kegiatan ini dilaksanakan di D’Fortune Place Toboali. Minggu, (23/6/2024) malam.

Dalam sambutannya, Ketua KPU Bangka Selatan, Muhidin, menekankan pentingnya keterlibatan media dalam proses ini. “Media memiliki peran strategis dalam memberikan informasi yang akurat kepada masyarakat. Melalui media gathering ini, kami berharap para jurnalis dapat mengawal dan melaporkan setiap tahapan pemutakhiran data pemilih dengan objektif,” ujarnya.

Pemutakhiran data pemilih merupakan salah satu tahapan krusial dalam proses pemilihan umum. Data yang akurat dan up-to-date memastikan bahwa setiap warga negara yang memiliki hak pilih dapat menggunakan haknya tanpa hambatan. Selain itu, pemutakhiran data juga mencegah terjadinya kecurangan dan memastikan pemilu berlangsung jujur dan adil.

Para jurnalis yang hadir dalam media gathering tersebut menyambut baik inisiatif KPU Bangka Selatan. Mereka berkomitmen untuk terus mengawal dan melaporkan setiap perkembangan terkait pemutakhiran data pemilih.

“Kami siap mendukung KPU dalam proses ini. Melalui liputan yang akurat dan berimbang, kami berharap dapat memberikan informasi yang bermanfaat bagi masyarakat,” ujar Vilzar salah satu jurnalis yang hadir.

Selain itu, media juga memiliki peran penting dalam mengedukasi masyarakat mengenai pentingnya partisipasi dalam proses pemutakhiran data pemilih. Dengan demikian, diharapkan masyarakat lebih proaktif dalam memastikan bahwa data mereka tercatat dengan benar.

Dengan adanya media gathering ini, KPU Bangka Selatan berharap dapat menciptakan sinergi yang baik antara penyelenggara pemilu dan media. Sinergi ini diharapkan dapat mendukung terlaksananya Pilkada 2024 yang jujur, adil, dan berkualitas.

“Kami berharap, dengan dukungan media, proses pemutakhiran data pemilih dapat berjalan lancar dan menghasilkan data yang akurat. Hal ini penting untuk memastikan setiap warga negara yang berhak memilih dapat menyalurkan hak suaranya tanpa kendala,” pungkas Muhidin.(Ra)