Kajian Dhuha Rutin di Pemkab Bangka Selatan: Pembekalan Kerohanian untuk Pegawai
TROPEDO.ID — Pemerintah Kabupaten Bangka Selatan secara rutin melaksanakan Kajian Dhuha setiap Senin pada minggu ke-empat tiap bulan. Sekretaris Daerah Kabupaten Bangka Selatan, Haris Setiawan, menekankan pentingnya kegiatan ini sebagai upaya pembekalan kerohanian bagi seluruh pegawai. Acara ini berlangsung di Mesjid Agung Pemkab Bangka Selatan dengan tujuan utama memperdalam pemahaman spiritual para pegawai.
“Kajian Dhuha ini adalah agenda rutin yang kami laksanakan untuk memberikan pemahaman dan pembekalan kerohanian kepada seluruh pegawai, baik sebagai abdi negara maupun pelayan masyarakat. Aktivitas pelayanan publik juga merupakan bentuk ibadah dan pengabdian kepada Tuhan Yang Maha Esa, Allah SWT,” ujar Haris Setiawan, Senin (27/05/2024).
Dalam kesempatan tersebut, hadir sebagai pemateri adalah Ust. Fadilah Hasan yang memberikan ceramah tentang pentingnya Sholat Dhuha. Ust. Fadilah mengajak seluruh pegawai untuk menjadikan sholat sunnah ini sebagai rutinitas harian.
“Sholat Dhuha merupakan salah satu sholat sunnah yang penting. Ibadah sunnah ini jika dikerjakan akan mendapatkan pahala, dan meskipun tidak wajib, Nabi Muhammad SAW memberikan contoh dengan melaksanakannya. Mudah-mudahan kita dapat mempraktekkannya secara konsisten dalam keseharian,” ungkap Ust. Fadilah.
Kajian Dhuha ini tidak hanya bertujuan untuk meningkatkan pemahaman spiritual, tetapi juga untuk memotivasi para pegawai agar lebih semangat dalam menjalankan tugas-tugas kedinasan. Haris Setiawan berharap, melalui kajian ini, para pegawai dapat lebih memahami bahwa pekerjaan mereka adalah bentuk ibadah yang harus dilakukan dengan penuh tanggung jawab dan keikhlasan.
“Kami berharap kegiatan ini dapat memberikan motivasi dan semangat bagi para pegawai. Tidak hanya fokus pada tugas-tugas kedinasan, tetapi juga memperhatikan aspek spiritual sebagai bekal dalam menjalankan amanah dan pengabdian kepada masyarakat,” tambah Haris.
Sholat Dhuha, yang dilaksanakan pada waktu matahari mulai naik hingga menjelang dzuhur, memiliki banyak keutamaan. Diantaranya adalah sebagai bentuk syukur atas nikmat yang diberikan oleh Allah SWT, serta sebagai jalan untuk mendekatkan diri kepada-Nya. Dalam ceramahnya, Ust. Fadilah juga menekankan bahwa melaksanakan sholat dhuha secara rutin dapat mendatangkan rezeki dan mempermudah urusan duniawi.
“Sholat Dhuha bisa menjadi sarana untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT. Selain itu, sholat ini juga dipercaya dapat mendatangkan rezeki dan mempermudah urusan kita. Jadi, mari kita jadikan sholat dhuha sebagai bagian dari rutinitas harian kita,” jelas Ust. Fadilah.
Pemkab Bangka Selatan menunjukkan komitmen yang kuat dalam memperhatikan aspek spiritual para pegawai. Kegiatan seperti Kajian Dhuha ini diharapkan dapat terus berlanjut dan semakin banyak pegawai yang terlibat. Hal ini sejalan dengan visi pemerintah daerah untuk menciptakan lingkungan kerja yang tidak hanya produktif, tetapi juga dilandasi oleh nilai-nilai spiritual yang kuat.
“Kami berkomitmen untuk terus melaksanakan kegiatan-kegiatan yang dapat memperkuat aspek spiritual para pegawai. Dengan begitu, diharapkan para pegawai tidak hanya profesional dalam pekerjaan, tetapi juga memiliki keimanan yang kuat sebagai bekal dalam menjalankan tugas dan pengabdian kepada masyarakat,” ujar Haris Setiawan.
Dengan adanya Kajian Dhuha ini, diharapkan pegawai Pemkab Bangka Selatan tidak hanya mendapatkan ilmu pengetahuan, tetapi juga pencerahan rohani yang dapat menjadi bekal dalam menjalankan tugas sehari-hari. Kegiatan ini juga menunjukkan bahwa pemerintah daerah tidak hanya fokus pada peningkatan kinerja, tetapi juga memperhatikan kesejahteraan spiritual pegawainya.
Kajian Dhuha yang diadakan setiap bulan ini menjadi salah satu wujud nyata dari upaya Pemkab Bangka Selatan dalam membentuk karakter pegawai yang berintegritas, profesional, dan religius. Dengan demikian, diharapkan tercipta lingkungan kerja yang harmonis dan produktif, serta pelayanan publik yang lebih baik.(*)
Tinggalkan Balasan