TROPEDO.ID — Dalam rangka mengimplementasikan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari, Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Bangka Selatan melanjutkan upayanya dalam melakukan pembinaan terhadap Calon Paskibraka (Capaska). Pembinaan tersebut berlangsung di Jalan Jenderal Sudirman, Toboali, pada Minggu (11/08/2024).

Para Capaska baru saja menyelesaikan pembekalan ideologi Pancasila yang diselenggarakan bersama Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP). Tidak lama setelah menerima pembekalan, mereka langsung menerapkan pengetahuan yang diperoleh dengan menggelar aksi nyata membagikan sebanyak 1.500 bendera merah putih kepada masyarakat di sekitar Tugu Adipura, Simpang Lampu Merah YPK Toboali.

Kepala Badan Kesbangpol Bangka Selatan, Evi Sastra, menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari upaya menanamkan semangat dan nilai-nilai Pancasila kepada para Capaska.

“Kami terus berupaya untuk mengajarkan semangat dan nilai-nilai yang terkandung dalam ideologi Pancasila kepada generasi muda, khususnya Capaska, agar mereka dapat menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari,” ungkap Evi.

Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Kasi Ideologi dan Wawasan Kebangsaan, Rachmad Yulianto, yang akrab disapa Mas Yung, bersama dengan kakak-kakak pembina asrama Capaska. Mas Yung berharap aksi nyata membagikan bendera ini dapat menumbuhkan rasa nasionalisme di kalangan Capaska Bangka Selatan tahun 2024.

“Dengan membagikan bendera langsung kepada masyarakat, kami berharap para Capaska dapat merasakan dan menumbuhkan rasa nasionalisme yang kuat,” tutur Mas Yung.

Selain bertujuan menumbuhkan rasa nasionalisme di kalangan Capaska, kegiatan ini juga dirancang untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya semangat perjuangan yang telah diwariskan oleh para pahlawan kemerdekaan.

“Semangat tersebut harus terus kita kobarkan dan wariskan kepada generasi berikutnya dalam mengisi kemerdekaan ini dengan cara membangun dan berkarya,” tambahnya.

Aksi pembagian bendera ini mendapat sambutan positif dari masyarakat sekitar. Mereka berharap bahwa kegiatan semacam ini dapat terus dilakukan untuk meningkatkan semangat kebangsaan dan rasa cinta tanah air, khususnya di wilayah Bangka Selatan.

Kegiatan yang dilakukan oleh para Capaska ini tidak hanya sebagai bentuk pembelajaran praktis dari nilai-nilai Pancasila, tetapi juga sebagai upaya nyata dalam mengintegrasikan ideologi negara ke dalam kehidupan masyarakat sehari-hari. Ini merupakan langkah penting dalam menumbuhkan dan memperkuat jati diri bangsa di kalangan generasi muda. (*)