TROPEDO.ID — Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Bangka Selatan aktif mengawasi tahapan krusial dalam persiapan pemilihan umum, yakni pelipatan dan pensortiran surat suara di Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) setempat. Jum’at,(5/1/2024).

Dalam upaya memastikan kelancaran dan transparansi pemilu mendatang, Bawaslu Bangka Selatan membentuk tim pengawas logistik yang ditempatkan di lokasi strategis di KPU.

Ketua Bawaslu Bangka Selatan, Amri R, menegaskan pentingnya pengawasan pada tahapan pelipatan dan pensortiran surat suara. Menurutnya, proses ini merupakan inti dari kesiapan pemilu, dan Bawaslu berkomitmen memastikan bahwa setiap surat suara dihitung dengan teliti, tanpa adanya potensi kecurangan atau ketidaksetaraan.

“Langkah ini adalah upaya kami untuk menjaga keadilan dan keterbukaan pemilihan,” ungkap Amri R. 

Tim pengawas Bawaslu secara cermat memonitor setiap langkah proses, termasuk penghitungan jumlah surat suara, verifikasi keaslian, dan pengelompokan sesuai aturan yang berlaku. Potensi ketidaksesuaian atau kejanggalan langsung dicatat dan dilaporkan kepada instansi terkait.

Sementara itu, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Bangka Selatan menyambut baik inisiatif Bawaslu dan menyatakan keterbukaan penuh terhadap pengawasan yang dilakukan. Muhidin, Ketua KPU Bangka Selatan, menyatakan bahwa mereka bersama Bawaslu memiliki tujuan yang sama, yaitu menyelenggarakan pemilu yang bersih dan transparan. Kolaborasi ini dianggap sebagai langkah konkret untuk mencapai tujuan bersama tersebut.

Peran Masyarakat dalam Menjaga Integritas Pemilu

Tak hanya Bawaslu dan KPU, masyarakat juga diimbau untuk turut serta dalam menjaga integritas pemilu. Dengan memberikan informasi atau laporan terkait potensi pelanggaran atau ketidakberesan yang terjadi selama proses pemilihan, diharapkan masyarakat dapat menjadi bagian dari upaya menciptakan pemilihan umum yang adil, transparan, dan dapat dipercaya.

 

(Red).