TROPEDO.ID – Toboali, 10 Oktober 2023 – Seorang tenaga honorer Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana (DKPPKB) Kabupaten Bangka Selatan, bernama Joni, menjadi pusat perhatian karena belum menerima unit rumahnya meskipun telah menyetor down payment (DP) sebesar Rp 12 juta kepada Azalea Garden Toboali.

Kasus ini menggambarkan ketidakpastian yang dihadapi oleh konsumen yang telah berinvestasi dalam perumahan ini. Menurut Joni, dia telah mengirimkan surat kepada manajemen PT Maju Penuh Berkat, pengembang Azalea Garden Toboali, pada 4 Oktober 2023, untuk meminta pengembalian DP perumahan yang telah dia setorkan.

“Pokok permasalahannya adalah penyelesaian rumah tidak sesuai dengan perjanjian awal antara marketing dengan konsumen. Terjadi pembatalan sepihak tanpa ada pemberitahuan terhadap saya selaku konsumen. Saya juga sempat mengajukan untuk ganti nama namun dari pihak perusahaan tidak menyetujui permintaan saya tersebut,” ungkap Joni.

Ketidakpuasan Joni semakin mendalam karena pihak perusahaan dinilainya tidak kooperatif dan terkesan lepas tangan dalam menangani masalah ini. Padahal, Joni telah berulang kali mencoba mencari mediasi dan solusi atas masalah yang dia hadapi.

“Saya hanya minta hak saya, saya sudah berkali-kali menghubungi saudara Lim dan Saudari Der selaku pengelola yang lama namun tidak ada kejelasan dari mereka. Dari informasi terakhir yang saya dapatkan, menurut pihak perusahaan saya sudah dibatalkan sepihak oleh mereka, padahal saya tidak pernah mengetahui terkait pembatalan sepihak tersebut,” jelasnya.

Joni mengambil langkah tegas dengan menginginkan pengembalian uang DP hasil tabungannya jika pihak perusahaan tidak dapat menyediakan unit rumah sesuai dengan perjanjian awal. Dia juga menyatakan niatnya untuk melaporkan kasus ini kepada pihak kepolisian atas dugaan penggelapan dan penipuan uang konsumen.

Sementara itu, wartawan telah mencoba mengkonfirmasi masalah ini kepada pihak Azalea Garden Toboali, namun mereka terkesan tertutup dan enggan memberikan banyak komentar. Beberapa pegawai hanya menyarankan untuk mengkonfirmasi langsung dengan pihak manajemen yang lebih tinggi.

Hingga berita ini diturunkan, pihak manajemen PT Maju Penuh Berkat selaku pengelola Azalea Garden Toboali belum memberikan tanggapan resmi terkait kasus ini.(*)