7.828 Keluarga Penerima Manfaat Terjadwal Terima Bantuan Rp900.000

TROPEDO.ID — Pemerintah Kabupaten Bangka Selatan mulai menyalurkan Bantuan Langsung Tunai Kesejahteraan Rakyat (BLT Kesra) tahun 2025 setelah PT Pos Indonesia (Persero) resmi ditunjuk oleh Kementerian Sosial Republik Indonesia sebagai lembaga penyalur bantuan. Proses distribusi dimulai pada Sabtu, 22 November 2025 dan dilanjutkan sesuai jadwal pembagian di setiap kecamatan.

Sebanyak 7.828 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) telah ditetapkan untuk menerima bantuan ini. Masing-masing penerima memperoleh Rp900.000, yang disalurkan secara bertahap melalui titik pembagian di kecamatan masing-masing. Bantuan ini menjadi salah satu bentuk intervensi pemerintah dalam mendukung stabilitas ekonomi masyarakat, sekaligus membantu kebutuhan dasar rumah tangga penerima di tengah tekanan ekonomi.

PT Pos Indonesia menyampaikan bahwa penyusunan jadwal penyaluran kini tengah difinalisasi bersama Pemerintah Kabupaten Bangka Selatan melalui Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak serta perangkat kecamatan. Petugas pos telah ditempatkan di seluruh wilayah, termasuk area kepulauan, guna memastikan distribusi berjalan merata dan tepat sasaran.

Wakil Bupati Bangka Selatan, Hj. Debby Vita Dewi, SE, MM, meninjau langsung pelaksanaan penyaluran pada Senin, 24 November 2025. Dalam kunjungan tersebut, ia juga menyerahkan bantuan secara simbolis kepada sejumlah penerima. Ia menyatakan bahwa penyaluran BLT Kesra merupakan bagian dari komitmen pemerintah daerah dalam mendukung program bantuan pusat agar masyarakat dapat menerima haknya tanpa hambatan administrasi maupun teknis.

“Semoga bantuan ini dapat memberikan manfaat dan meringankan beban masyarakat,” ujarnya saat memberikan keterangan di lokasi penyaluran.

Debby juga menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang mendukung kelancaran pelaksanaan program. Ia menekankan pentingnya koordinasi lintas sektor agar distribusi berjalan tepat waktu dan tidak menyisakan kendala di lapangan.

Selain itu, Wakil Bupati mengingatkan seluruh penerima agar tidak ragu melaporkan apabila ditemukan indikasi pelanggaran seperti pemotongan atau praktik tidak bertanggung jawab dalam proses penyaluran. Ia menegaskan bahwa pemerintah akan menindak setiap laporan penyimpangan.

“Jangan biarkan siapa pun mengambil hak masyarakat. Bila ada pelanggaran, segera laporkan agar dapat ditindak,” tegasnya.

Pemerintah Kabupaten Bangka Selatan memastikan proses ini terus dipantau untuk memastikan bantuan tersalurkan dengan benar sampai seluruh penerima mendapatkan haknya. Dengan dimulainya penyaluran ini, diharapkan BLT Kesra 2025 benar-benar memberi dampak positif bagi kesejahteraan masyarakat, khususnya bagi kelompok rentan.(Ril)