Wabup Debby Tegaskan Pentingnya Sinergi Bersama Berantas Narkoba di Bangka Selatan
TROPEDO.ID — Wakil Bupati Bangka Selatan, Hj. Debby Vita Dewi, S.E., M.M., menegaskan pentingnya kerja sama seluruh elemen masyarakat dalam memberantas penyalahgunaan narkotika di wilayah Bangka Selatan. Hal tersebut disampaikannya dalam Rapat Konsolidasi Tindak Lanjut Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN) Tahun 2025 yang digelar di Ruang Rapat Gunung Namak, Rabu (12/11/2025).
Dalam arahannya, Wabup Debby menyoroti pentingnya sinergi lintas sektor dalam upaya mewujudkan Bangka Selatan yang bersih dari narkoba. Ia menilai bahwa permasalahan narkotika tidak dapat ditangani secara parsial, melainkan membutuhkan kolaborasi seluruh unsur pemerintahan dan masyarakat.
Wabup Debby mengajak semua pihak, mulai dari Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), organisasi perangkat daerah (OPD), hingga masyarakat umum, untuk bersatu dalam memerangi narkoba.
“Agar Bangka Selatan ini benar-benar pulih dan bersih kembali dari narkoba, ayo kita semua bekerja sama memberantasnya. Bukan hanya Forkopimda atau OPD, tapi semua harus ikut bergerak,” tegasnya.
Ia juga menekankan pentingnya langkah strategis dalam pelaksanaan program P4GN di tingkat daerah. Menurutnya, rapat konsolidasi seperti ini menjadi wadah untuk mengevaluasi hal-hal teknis, termasuk penyempurnaan administrasi dan penetapan strategi pencegahan. Tujuan utama rapat tersebut, lanjutnya, adalah agar setiap pihak memiliki arah yang jelas dalam menjalankan tugas di lapangan.
Selain itu, Wabup Debby menaruh perhatian khusus terhadap kawasan Sukadamai yang saat ini menjadi fokus pembinaan. Ia menekankan pentingnya mengembalikan citra wilayah tersebut sebagai lingkungan yang bersih, aman, dan bermartabat.
“Salah satu tugas kita hari ini adalah bagaimana memuliakan kembali Kampung Sukadamai menjadi kampung yang bersih dari narkoba. Bunda harap kawasan itu bisa menjadi kawasan bermoral, bermartabat, dan bebas dari narkoba,” ujarnya.
Wabup Debby juga menegaskan perlunya pengawasan dan operasi terpadu yang dilakukan secara berkelanjutan untuk menekan potensi pelanggaran.
“Kalau tidak ada pantauan dan pengawasan, maka pelanggaran seperti itu akan terus terjadi. Harus ada operasi gabungan, melibatkan Satpol PP dan Dinas Perhubungan, agar kawasan tersebut benar-benar pulih dan bersih kembali dari narkoba,” tambahnya.
Melalui rapat konsolidasi ini, Pemerintah Kabupaten Bangka Selatan berharap seluruh pihak dapat bergerak bersama memperkuat strategi dan aksi nyata dalam pemberantasan narkotika. Upaya kolektif ini diharapkan mampu mewujudkan Bangka Selatan yang sehat, aman, dan bebas dari peredaran serta penyalahgunaan narkoba.(Ril)

Tinggalkan Balasan