TROPEDO.ID — Upaya pencarian yang dilakukan Tim SAR Gabungan akhirnya membuahkan hasil. Dua nelayan asal Pangkalpinang, Agus (68) dan Cici (19), yang sempat hilang kontak sejak 20 Oktober 2025 di perairan utara Belinyu, Kabupaten Bangka, berhasil ditemukan dalam kondisi selamat pada hari ini.

Kedua nelayan tersebut dilaporkan hilang setelah kapal mereka yang berangkat dari Pelabuhan Pangkalbalam pada 18 Oktober 2025 berpisah dengan kapal rekan lainnya di lokasi penangkapan ikan (fishing ground). Rekan korban kemudian melaporkan hilangnya kapal berisi Agus dan Cici kepada Kantor Pencarian dan Pertolongan (SAR) Pangkalpinang pada Minggu sore, 26 Oktober 2025.

Kepala Kantor SAR Pangkalpinang, I Made Oka Astawa, menjelaskan bahwa pihaknya segera mengerahkan dua tim rescue menggunakan KN SAR Karna 246 dan USS Belinyu menuju lokasi kejadian di koordinat 0°55.809’S – 105°46.585’E.

“Pagi hari ini, saat tim sedang melakukan penyisiran menggunakan KN SAR Karna 246, kami menerima informasi dari keluarga korban. Kapal tersebut terlihat oleh nelayan lain sedang lego jangkar, berjarak sekitar 33 mil laut dari lokasi kejadian awal,” jelas Oka.

Tim SAR Gabungan yang terdiri dari ABK KN SAR Karna 246, Rescuer USS Belinyu, TNI AL, Ditpolairud Polda Babel, Pelindo, Balai Kekarantinaan Kesehatan Pelabuhan, serta keluarga korban, segera bergerak menuju titik penemuan tersebut.

“Alhamdulillah, kedua korban ditemukan dalam keadaan selamat. Namun, kapal mereka mengalami kerusakan pada mesin,” tambah Oka.

Kedua nelayan kemudian dievakuasi ke KN SAR Karna 246 untuk dipertemukan dengan keluarga mereka. Sementara itu, kapal yang rusak ditarik menuju Pantai Pesaren untuk dilakukan perbaikan.

Di akhir keterangannya, I Made Oka menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang terlibat.

“Terima kasih kepada segenap unsur SAR Gabungan yang telah bekerja keras dalam upaya pencarian dan penyelamatan korban,” tutupnya.(Ril)