TROPEDO.ID — Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Umum (JAM-Pidum) Asep Nana Mulyana secara resmi menandatangani Perjanjian Kerja Sama dengan PT Pegadaian pada Sabtu, 21 Desember 2024. Penandatanganan yang berlangsung di Tasikmalaya ini menjadi bagian dari langkah strategis dalam mendukung transformasi penuntutan menuju Indonesia Emas 2045.

Kerja sama ini meliputi beberapa bidang utama, seperti koordinasi penanganan perkara tindak pidana umum mulai tahap prapenuntutan, penuntutan, hingga eksekusi; pertukaran data dan informasi; serta peningkatan kapasitas sumber daya manusia (SDM). JAM-Pidum menegaskan bahwa kolaborasi ini penting, terutama dalam pengelolaan dan penyimpanan barang bukti bernilai ekonomis seperti logam mulia, perhiasan, dan aset berharga lainnya.

“Melalui blue print ‘Transformasi Penuntutan Menuju Indonesia Emas 2045’, kami terus berupaya memperkuat organisasi dan SDM untuk memberikan pelayanan hukum yang lebih baik kepada masyarakat,” ujar Asep dalam sambutannya.

Sinergi untuk Penanganan Barang Bukti

Kerja sama dengan PT Pegadaian juga mencakup aspek teknis dalam penaksiran nilai barang bukti serta penyimpanan yang lebih aman dan berkualitas. JAM-Pidum menekankan pentingnya keandalan proses penanganan barang bukti sebagai bagian dari pelayanan hukum yang profesional dan berintegritas.

Selain itu, penguatan SDM dilakukan melalui kegiatan bersama, seperti seminar, simposium, diskusi, dan sosialisasi. “Kami berharap sinergi ini dapat meningkatkan efektivitas kinerja kejaksaan, khususnya di bidang tindak pidana umum,” tambah Asep.

Hadirnya Pemangku Kepentingan

Acara ini turut dihadiri oleh jajaran Kejaksaan Agung, termasuk Sekretaris Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Umum, Direktur B dan D, serta para koordinator di bidang tindak pidana umum. Sementara itu, PT Pegadaian diwakili oleh Direktur Utama PT Pegadaian, Direktur Manajemen Risiko, Legal & Kepatuhan, Pemimpin Wilayah X Bandung, dan Kepala Divisi Legal.

Tak hanya itu, kegiatan ini juga disaksikan secara virtual oleh pemimpin wilayah PT Pegadaian dari berbagai daerah di Indonesia.

Komitmen Menuju Indonesia Emas 2045

Melalui kerja sama ini, Kejaksaan Agung berharap dapat memperkuat sinergi dengan berbagai lembaga, kementerian, dan BUMN dalam menjalankan tugasnya. Prioritas utama Kejaksaan adalah penanganan perkara yang cerdas, berintegritas, dan humanis demi mewujudkan keadilan yang berkelanjutan.

Kerja sama ini menjadi bagian dari upaya Kejaksaan untuk terus berinovasi dan beradaptasi terhadap tantangan hukum di masa depan, sekaligus memperkuat kepercayaan masyarakat terhadap institusi penegak hukum. **